Kamis, 21 Januari 2016
KONSEP DASAR GAWAT DARURAT TERPADU
BERPIKIR KRITIS
Pengertian berpikir kritis
Berpikir kritis merupakan upaya pendalaman kesadaran serta kecerdasan membandingkan dari beberapa masalah yang sedang dan akan terjadi sehingga menghasilkan sebuah kesimpulan dan gagasan yang dapat memecahkan masalah tersebut, setiap orang memiliki pola pikir yang berbeda.akan tatapi apabila setiap orang mampu berpikir secara kritis,masalah yang mereka hadapi tentu akan semakin sederhana dan mudah dicari solusinya.Oleh karena itu manusia diberikan akal dan pikiran untuk senantiasa berpikir bagaimana menjadikan hidupnya lebih baik dan mampu menjalani suatu masalah sepelik apapun yang di berikan kepadanya.
DEFINISI CRITICAL THINKING
Berfikir kritis adalah cara berfikir yang reflektif, beralasan yang difokuskan pada keputusan apa yang dilakukan atau diyakini (Jennicek,2006)
Berpikir kritis adalah proses untuk mengaplikasikan, menghubungkan, menciptakan, atau mengevaluasi informasi yang dikumpulkan secara aktif dan trampil (Abraham,2004)
Berpikir Kritis, Melibatkan Aktivitas Apa Saja ?
Interpretasi adalah kemampuan untuk memahami dan menjelaskan pengertian dari situasi, pengalaman, kejadian, data, keputusn, konvensi, kepercayaan, aturan, prosedur dan kriteria.
Analisis adalah mengidentifikasi hubungan dari beberapa pernyataan pertanyaan, konsep, deskripsi, dan berbagai model yang dipergunakan untuk merefleksikan pemikiran, pandangan, kepercayaan, keputusan, alasan, informasi dan opini. Mengevaluasi ide dan pendapat orang lain, mendeteksi argumen dan menganalisis argumen merupakan bagian dari analisis.
Evaluasi adalah kemampuan untuk menguji kebenaran pernyataan yang digunakan untuk menyampaikan pemikiran, persepsi, pandangan, keputusan, alasan, serta opini. Evaluasi juga merupakan kemampuan untuk menguji hubungan berbagai pernyataan, deskripsi, pertanyaan, dan bentuk lain yang dipakai dalam merefleksikan pemikiran
Syarat Bisa Berpikir Kritis
Berpikiran Terbuka
Percaya Diri
kreatif
Rendah Hati
Berpikiran Bebas
Memiliki motivasi yang tinggi
CRITICAL THINKING DIDASARKAN PADA NILAI INTELEKTUAL UNIVERSAL :
Kejelasan (Clarity)
Keakuratan (Accuracy)
Ketepatan (Precision)
Konsistensi (Consistency)
Relevansi (Relevance)
Bermakna (Significance)
Alasan yang logis (Logicalness)
Kedalaman (Depth)
Keluasan (Breadth)
Keadilan (Fairness)
Kesimpulan
Berpikir kritis adalah suatu cara berpikir dengan menggunakan proses intelektual yang melibatkan intreperatsi, analisis, evaluasi, inferensi, penjelasan, dan selfe regulation untuk mengungkapkan malasah yang terjadi serta mendapatkan solusi atau pemecahan masalah tersebut scara cepat, tepat.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar